Senin, 21 April 2014

Budidaya kenari secara asyik

Budidaya kenari - Burung kenari adalah burung yang mempunyai varian warna yang bermacam macam,mulai kenari kuning,kenari orange,kenari sunkiss,kenari hijau sampai kenari hitam.Memelihara burung kenari mempunyai ke asyikan tersendiri mengapa ? karena selain mempunyai varian warna bulu yang beraneka ragam,ternyata suara kicau atau bunyi dari burung kenari ini sangat indah dan tidak membosankan,apalagi jika kita lagi bersantai di pagi hari di halaman rumah yang rindang sambil membaca koran pagi dan ditemani dengan secangkir cappucino...hmmmm nikmat sekali hidup ini.Memang harga burung kenari pada saat ini sudah relatif mahal,ini dikarenakan semakin banyaknya permintaan pasar akan burung kenari ini.Hal inilah yang mendorong para breader atau peternak burung untuk terus mengembangkan budidaya kenari ini.

budidaya kenari

budidaya kenari

kenari sunkiss

Berikut cara budidaya kenari 

  1. Jika anda menginginkan cepat mendapatkan hasil dalam budidaya kenari maka anda bisa langsung membeli indukan kenari baik itu pejantan maupun babon kenari yang sudah jadi (jodoh).Hal ini bisa menghemat waktu anda dalam menjodohkan kenari anda.Untuk harga indukan kenari sendiri bervariasi,Ingat harga kenari sangat tergantung dari warna bulu nya,kenari dengan warna bulu sunkiss akan jauh lebih mahal dibandingkan kenari dengan warna bulu kuning apalagi hijau.Dari pengalaman kenari dengan warna bulu sunkiss maupun wortel akan sedikit sulit dalam menjodohkannnya.
  2. Langkah berikutnya dalam proses budidaya kenari adalah anda harus mempunyai box/kurungan yang berbentuk kotak sebagai sarana tempat pengantin kenari anda.Ukuran kotak ini bervariasi,gunakan ukuran kotak standart aja udah cukup (sekitar 50cm x 70cm).sebelum kedua mempelai kenari ini dikawinkan (dikumpulkan dalam 1 kotak) pisah terlebih dahulu antara si kenari jantan dan betina (yang betina bisa ditaruh di dalam kotak perkawinan).Dekatkan terlebih dahulu sangkar dari kenari jantan ke dekat box/kurungan kotak yang berisi betina.Biarkan si jantan menaikkan dulu hasrat untuk membuahi si betina.Jika anda melihat si kenari jantan mulai memuncak keinginannnya maka saat intu anda bisa memasukkan si kenari jantan ke dalam box kurungan si betina.Dengan cara ini maka proses perkawinan kenari anda akan lebih cepat dan berkualitas he..he.
  3. Jangan lupa dalam proses perkawinan kenari anda maka burung kenari anda akan memerlukan stamina yang bagus,maka anda bisa memberikan si jantan telur puyuh untuk menambah vitalitas kenari jantan anda,selain makanan rutin biji bijian yang umum dikonsumsi burung kenari.
  4. Setelah kedua kenari si jantan dan kenari betina dikumpulkan menjadi satu,maka perhatikan tingkah keduanya,apabila baik baik saja dan terlihat mesra maka perjodohan siap dilanjutkan.Biarkan kedua pasang kenari anda tadi bersama,biasanya 3-5 hari maka akan terjadi perkawinan yang sempurna.
  5. Setelah dirasa sepasang kenari anda dirasa sudah mengalami proses pembuahan maka anda bisa memasukkan tempat susuhan (tempat bertelur) yang biasanya berasal dari daun daun kecil yang kering.Nantinya si betina akan otomatis membuat tempat bertelurnya sendiri yang biasanya di pojok pojok box nya.
  6. Kumpulkan terus sepasang kenari ini dan lihat sampai si betina mulai bertelur....dan dia akan mulai bingung untuk mengerami telur telurnya.Pada saat ini anda sudah bisa mulai memisah si jantan dan masukkan ke dalam sangkar semula.Beri vitamin si jantan dengan menambahkan telur puyuh untuk mengembalikan lagi stamina nya.
  7. Setelah si betina mengerami telur telurnya tadi antara 12-15 hari maka telur telur tadi akan menetas dan lahirlah anakan anakan kenari anda.Beri juga si betina telur puyuh untuk mengembalikan stamina nya dan biasanya si betina akan menyuapin anak anak nya.biarkan anak anak kenari ini bersama ibunya sampai dirasa cukup besar dan bisa makan sendiri (antara 1-2 bulan)
Demikianlah sedikit ulasan mengenai cara budidaya kenari dari saya,mohon maaf jika ada kekurangan disana sini.terima kasih

Budidaya kenari secara asyik Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Unknown

0 comments:

Posting Komentar