Usaha ternak
ayam potong bisa menjadi salah satu investasi yang besar sekaligus
menawarkan keuntungan jangka pendek. Dengan banyaknya usaha makanan yang
menyajikan ayam sebagai menu utama, bisa meningkatkan potensi keberhasilan
dalam usaha ini.Pangsa pasar yang jelas dan cenderung untuk selalu tumbuh seakan memberikan janji indah pada bisnis ternak ayam potong ini. Mereka yang tertarik untuk memulai usaha ini perlu mengikuti
beberapa langkah sebagai persiapan agar usaha bisa lebih berhasil.
Faktor yang mempengaruhi usaha ternak ayam potong
Mempersiapkan kandang
Kandang yang digunakan untuk usaha ternak ayam
potong harus memenuhi syarat-syarat tertentu. Atap yang digunakan harus kuat
dan tidak bocor ketika hujan turun. Sediakan ventilasi yang cukup untuk
sirkulasi udara. Sinar matahari di pagi hari harus bisa masuk ke dalam kandang.
Pastikan jarak kandang satu dengan yang lain cukup jauh. Saluran air yang ada
di sekitar kandang harus dipastikan lancar. Agar proses pembersihan lebih cepat
dan mencegah genangan air, buat lantai kandang yang miring satu ataupun ke dua
arah. Tidak lupa bahan dan konstruksi pada kandang harus tahan lama dan kuat. Kandang merupakan faktor mendasar untuk suskses dalam bisnis ternak ayam potong ini, banyak yang memulai usaha ternak ayam potong ini dan mengalami kegagalan karena kurang memperhatikan detil dari kandang ayamnya.
Menyediakan peralatan kandang
Beberapa peralatan yang perlu dipersiapkan
untuk ternak ayam potong adalah
seperti tempat pakan dan minum ayam, layar atau tirai untuk menutup kandang,
seng untuk melindungi anak ayam, serta alat semprot untuk desinfektan.
Peralatan ini perlu disediakan dalam jumlah yang cukup. Kekurangan jumlah
peralatan tersebut bisa membuat kebutuhan ayam potong juga kurang terpenuhi. Persiapkan semua peralatan yang diperlukan dengan benar dan jangan pernah menyepelekan semua aspek yang diperlukan, ingat sedikit saja anda lalai atau teledor dalam bisnis ayam potong ini maka siap siap untuk mendapatkan kerugian.
Menyediakan bibit ayam potong
Anak ayam potong yang cocok untuk diternakkan
setidaknya harus memenuhi beberapa kriteria. Berat minimal anak ayam tidak
kurang dari 39 gram, bulunya bersih dan kering, lincah dan tidak cacat, serta
tidak menunjukkan tanda bahwa ayam memiliki penyakit tertentu. Sekali lagi pemilihan bibit ayam potong harus benar benar disesuaikan dengan kultur daerah dari tempat dimana kandang didirikan, bibit ayam potong masing masing mempunyai karakteristik masing masing. Pandai pandai anda dalam memilih bibit ayam potong, pilih karakter bibit yang benar benar sesuai dengan aspek aspek tempat dimana anda mendirikan kandang.
Mempersiapkan pakan
Standar pakan yang sesuai untuk ayam potong
adalah pakan dengan kandungan nutrisi yang cukup untuk ayam. Perlu
diperhatikan, pemberian pakan anak ayam berbeda-beda sesuai dengan umurnya.
Kemudian, pastikan juga bahwa pakan tidak menimbulkan diare pada ayam potong.Mengenai pakan ayam juga merupakan hal vital dalam bisnis ayam potong, lakukan riset untuk pemberikan pakan yang paling efisien untuk memaksimalkan hasil panen ayam potong anda.
Keempat hal di atas merupakan persiapan utama
yang perlu dilakukan untuk usaha ternak ayam potong. Tidak kalah penting
dengan persiapan di atas, perlu juga dipersiapkan obat-obatan, sebagai bentuk
persiapan sekaligus pencegahan agar ayam lebih tahan terhadap penyakit.
Beberapa obat-obatan yang perlu dipersiapkan adalah vaksin, antibiotik, dan
vitamin. Lakukan semua tindakan pencegahan penyakit untuk menimalisir angka kematian ayam potong anda.Tempatkan orang yang benar benar kompeten untuk merawat ayam potong anda.Demikian sedikit ulasan dan gambaran mengenai usaha bisnis ayam potong yang bisa kami share ke para pembaca sekalian.
0 comments:
Posting Komentar